6 JENIS PUPUK KALSIUM BESERTA DENGAN FUNGSINYA 


1. Kalsium Karbonat CaCO3
Kalsium karbonat atau bisa dikenal dengan kapur pertanian ini merupakan bahan yang memiliki berbagai manfaat yaitu : Pertama menyediakan unsur hara kalsium di dalam tanah, Kedua secara bertahap mempertahankan kenetralan pada pH tanah, Ketiga dapat membantu penetralan berbagai residu pada bahan kimia di dalam tanah.
Secara karakteristik kalsium karbonat sangat sulit terlarut dalam air maka itu kalsium karbonat ini paling cocok diaplikasikan dengan metode penaburan baik pada saat pengolahan tanah ataupun buat susulan

2. Kalsium Magnesium Karbonat CaMg( CO3 )2
Kalsium magnesium karbonat pada umumnya dikenal dengan nama dolomid  dan beberapa kegunaan dolomid yaitu : Pertama dapat menyediakan unsur hara ganda kalsium dan juga magnesium pada tanah, Kedua dapat dapat membantu kenetralan pH tanah, Ketiga dapat berfungsi untuk penetralan residu atau racun-racun yang ada didalam tanah dan serupa dengan kalsium karbonat
Rekomendasi pemberian dolomid diberikan pada saat pengolahan tanah sedangkan sebagai susulan ketikan cuaca itu sering banget terjadi hujan maka pemberian bisa dilakukan dengan cara penaburan dan ketika jarang terjadi hujan maka pengaplikasiannya bisa dengan metode pengocoran pada bagian perakaran tanaman 

3. Kalsium Oksida CaO
Kalsium oksida atau bisa dikenal tohor yang dihasilkan pembakaran atau kalsinasi dari karbon karbonat dan untuk mengasilkan 1 ton kalsium oksida dibutuhkan sebanyak 2 ton bahan baku dari kalsium karbonat. kalsium oksida atau tohor ini ketika dimasukan kedalam air maka air bakalan mengalami proses pemanasan dan selain itu kalsium oksida atau tonor ini juga bermanfaat sebahai penetral pH. dalam pembuatan pupuk organik cair dan direkomendasi kalau pakai kalsium oksida atao tohor maka pakai dalam bentuk bubuk-bubukan dengan dosis pelarutan itu cukup 2 sampai 4 gram/liter, nanti airnya memunculkan reaksi panas dan kalsium oksidanya bakal berubah menjadi kalsium hidroksida tanpa ada meninggalkan endapan.

4. Kalsium Hidroksida Ca( OH )2
Kalsium ini biasa juga disebut kapur padam atau kapur bangunan, beberapa manfaat dari kapur padam yaitu Pertama dapat memberikan larutan berpH yang tinggi secara cepat dan juga instan, Kedua dapat menetralkan residu atau racun di dalam tanah secara cepat tetapi dan dibalik itu juga terdapat kekurangannya dikarenakan pHnya terlalu tinggi maka dalam mengaplikasiannya itu harus benar-benar terukur,karna kalau tidak ketika pHnya itu terlalu naik justru akan menyebabkan masalah lebih serius dikemudian hari pada tanaman

5. Kalsium Sulfat CaSO4.2H2O ( Gypsum)
Gypsum memiliki pH yang netral berkisaran antara 6,5 sampai dengan pH 7, karena sifatnya netral maka gypsum bukanlah bahan yang bisa menaikan pH tanah tetapi manfaatnya yaitu Pertama lebih pada menyediakan unsur hara hara dan sulfur pada tanaman, Kedua meningkatkan ketahanan tanaman terhadap resiko patogen penyeban penyakit.

6. Kalsium Amonium nitrat 
Kalsium amonium nitrat memiliki pH kurang dari atau sama dengan 7 dan manfaat dari kalsium amonium nitrat dapat menyediakan unsur hara kalsium dan juga nitrogen dalam jumlah yang besar terutaman pada tanaman masih dalan masa vegetatif 

 
 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini